web hit counter
Lompat ke konten
Beranda » Blog » Water Heater » Perawatan Solar Water Heater Agar Tahan Lama

Perawatan Solar Water Heater Agar Tahan Lama

Perawatan solar water heater agar tahan lama

Perawatan Solar Water Heater Agar Tahan Lama – Memiliki solar water heater di rumah memang memberikan banyak keuntungan. Selain ramah lingkungan, alat ini juga membantu menghemat biaya listrik karena memanfaatkan energi matahari untuk memanaskan air.

Namun, seperti perangkat lainnya, solar water heater juga memerlukan perawatan agar tetap berfungsi optimal dan tahan lama. Tanpa perawatan yang tepat, efisiensi alat bisa menurun, bahkan memperpendek usia pakainya.

Mengapa Perawatan Solar Water Heater Penting?

Solar water heater terdiri dari beberapa komponen utama seperti kolektor surya, tangki penyimpanan, pipa, dan sistem kontrol. Setiap komponen ini memiliki peran penting dalam proses pemanasan air. Jika salah satu komponen mengalami masalah, kinerja keseluruhan sistem bisa terganggu. Misalnya, kolektor yang kotor dapat mengurangi penyerapan panas, sementara pipa yang bocor bisa menyebabkan kehilangan air panas.

Perawatan rutin membantu mendeteksi masalah sejak dini, mencegah kerusakan lebih lanjut, dan memastikan sistem bekerja dengan efisien. Dengan perawatan yang tepat, solar water heater bisa bertahan hingga 20 tahun atau lebih.

Langkah-Langkah Perawatan Solar Water Heater

1. Pembersihan Kolektor Surya

Kolektor surya adalah bagian yang menangkap energi matahari. Debu, daun, atau kotoran lain yang menempel pada permukaannya dapat mengurangi efisiensi penyerapan panas. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan kolektor secara berkala, setidaknya setiap 6 bulan sekali.

Gunakan air bersih dan kain lembut atau spons untuk membersihkan permukaan kolektor. Hindari penggunaan bahan kimia keras yang bisa merusak permukaan. Jika kolektor sulit dijangkau, pertimbangkan untuk menggunakan jasa profesional.

2. Pemeriksaan Pipa dan Sambungan

Pipa dan sambungan mengalirkan air panas dari kolektor ke tangki penyimpanan dan kemudian ke titik penggunaan. Periksa secara rutin apakah ada kebocoran, retakan, atau korosi pada pipa dan sambungan. Kebocoran kecil sekalipun bisa menyebabkan kehilangan panas dan air, serta meningkatkan risiko kerusakan lebih lanjut.

Jika ditemukan masalah, segera perbaiki atau ganti bagian yang rusak. Pastikan juga isolasi pada pipa masih dalam kondisi baik untuk mencegah kehilangan panas.

3. Pemeriksaan Tangki Penyimpanan

Tangki penyimpanan menyimpan air panas yang telah dipanaskan oleh kolektor. Periksa tangki secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran atau korosi. Selain itu, periksa juga katup tekanan dan katup pengaman untuk memastikan keduanya berfungsi dengan baik.

Beberapa tangki dilengkapi dengan anoda magnesium yang berfungsi mencegah korosi. Anoda ini perlu diganti setiap 2-3 tahun sekali, tergantung pada kualitas air dan penggunaan.

4. Pengurasan Tangki

Seiring waktu, endapan mineral dan kotoran bisa menumpuk di dasar tangki, terutama jika air yang digunakan mengandung banyak mineral. Endapan ini dapat mengurangi efisiensi pemanasan dan mempercepat korosi. Oleh karena itu, penting untuk menguras tangki setidaknya setahun sekali.

Proses pengurasan melibatkan pengosongan tangki melalui katup drainase, kemudian membilasnya dengan air bersih hingga endapan hilang. Jika tidak yakin cara melakukannya, sebaiknya minta bantuan teknisi profesional.

5. Pemeriksaan Sistem Kontrol dan Sensor

Sistem kontrol dan sensor mengatur suhu dan aliran air dalam solar water heater. Pastikan semua komponen elektronik berfungsi dengan baik. Periksa kabel, konektor, dan sensor suhu secara berkala. Jika ada kerusakan atau ketidaksesuaian, segera lakukan perbaikan atau penggantian.

6. Pemeriksaan Cairan Pendingin (Untuk Sistem Tertentu)

Beberapa sistem solar water heater menggunakan cairan pendingin untuk mentransfer panas dari kolektor ke tangki. Periksa level dan kualitas cairan ini secara berkala. Jika levelnya rendah atau cairan terlihat kotor, tambahkan atau ganti sesuai kebutuhan. Pastikan juga tidak ada kebocoran pada sistem.

7. Pemeriksaan Katup dan Ventilasi

Katup dan ventilasi berfungsi untuk menjaga tekanan dan suhu dalam sistem tetap stabil. Periksa katup tekanan, katup pengaman, dan ventilasi secara berkala. Pastikan tidak ada penyumbatan atau kerusakan yang bisa mengganggu kinerja sistem.

8. Pemeriksaan Isolasi

Isolasi pada pipa dan tangki membantu menjaga suhu air tetap panas. Periksa isolasi secara berkala untuk memastikan tidak ada kerusakan atau keausan. Ganti isolasi yang rusak untuk mencegah kehilangan panas.

9. Pemeriksaan Kolektor untuk Kerusakan Fisik

Selain pembersihan, periksa juga apakah ada kerusakan fisik pada kolektor, seperti retakan atau pecah. Kerusakan ini bisa mengurangi efisiensi penyerapan panas dan bahkan menyebabkan kebocoran. Jika ditemukan kerusakan, segera lakukan perbaikan atau penggantian.

10. Jadwal Perawatan Rutin

Buat jadwal perawatan rutin untuk memastikan semua langkah di atas dilakukan secara berkala. Misalnya, pembersihan kolektor setiap 6 bulan, pengurasan tangki setahun sekali, dan pemeriksaan anoda magnesium setiap 2-3 tahun. Dengan jadwal yang teratur, Anda bisa memastikan solar water heater tetap berfungsi optimal.

Tips Tambahan untuk Memperpanjang Umur Solar Water Heater

  • Gunakan Air Bersih: Air yang mengandung banyak mineral atau kotoran bisa mempercepat penumpukan endapan dan korosi. Jika memungkinkan, gunakan sistem penyaringan air untuk mengurangi kandungan mineral.
  • Hindari Penggunaan Berlebihan: Gunakan air panas sesuai kebutuhan. Penggunaan berlebihan bisa mempercepat keausan sistem.
  • Lindungi dari Cuaca Ekstrem: Jika tinggal di daerah dengan cuaca ekstrem, pertimbangkan untuk melindungi kolektor dan tangki dari kerusakan akibat angin kencang, hujan deras, atau suhu ekstrem.
  • Gunakan Jasa Profesional: Untuk perawatan yang lebih kompleks atau jika tidak yakin cara melakukannya, gunakan jasa teknisi profesional yang berpengalaman dalam perawatan solar water heater.

Kesimpulan

Perawatan solar water heater agar tahan lama bukanlah tugas yang sulit, tetapi memerlukan konsistensi dan perhatian terhadap detail. Dengan melakukan perawatan rutin seperti pembersihan kolektor, pemeriksaan pipa, pengurasan tangki, dan pemeriksaan sistem kontrol, Anda bisa memastikan sistem bekerja dengan efisien dan bertahan lama.

Ingat, investasi dalam perawatan sekarang bisa menghemat biaya perbaikan atau penggantian di masa depan. Jadi, jangan abaikan perawatan solar water heater Anda. Dengan perhatian yang tepat, Anda bisa menikmati air panas yang nyaman dan hemat energi selama bertahun-tahun.

Kalau tidak sempat melakukan perawatan atau service Solahart, Anda bisa hubungi Kami Dealer Solahart di nomor: 081299954028, atau langsung klik chat WA. Kami juga melayani pembelian unit baru original Solahart dan Handal solar water heater, serta pergantian spareparts original.

Baca Juga: